Jangka sorong merupakan alat praktikum untuk mengukur diameter luar, diameter lingkaran, dan ke dalaman
Persamaan jangka sorong yang digunakan yaitu
Hp= Su x NSU - SN x NSN
Su=skala utama
NSU=nilai skala utama jangka sorong
SN=skala nonius
NSN=nilai skala nonius
keterangan skala utama dan skala nonius
NSU dari alat yang digunakan sebesar 1 mm.
cara menentukan ketelitian atau NSN
impitkan jangka sorong seperti gambar berikut:
dari gambar diatas diperoleh skala utama 19 dan skala nonius 20
sehingga dapat kita tentukan besar NSN atau ketelitian
dari perhitungan diatas bisa kita peroleh persamaan dari alat yaitu:
Hp=(SU x 1 mm)-(SNx0,95)
(sumber:nawir, m, 1991: 1)
contoh cara menghitung pada alat
dari gambar atas yang berimitan skala utama yaitu 35 dan skala nonius 6
maka dapat kita hitung
Hp=(35 mm x 1 mm)-(6 mm x 0,95 mm)
Hp=29,3 mm
Hp=2,93 cm
------------------------------------------------------------------------------------------
Micrometer scrupt
Micrometer scrupt merupakan alat untuk mengukur diamater dengan kelebihan dari jangka sorong dapat mengukur benda yang tanpa mempatkan diameter benda, misal kertas, bola karet.
Persamaan micrometer scrupt yaitu:
Hp=(Sm x NSM) + (SB x NSB)
SM=skala mendatar
NSM=nilai skala mendatar
SB=skala berputar
NSB=Nilai skala berputar
(sumber : Nawir, M, 1991: 11)
Keterangan skala mendatar dan skala berputar
NSM sebesar 1 mm
Cara menentukan NSB atau ketelitian alat yaitu:
impitkan alat pada 0 mm dan putar alat sampai kembali ke 0 yang merupakan 50
contoh pengkuran
Gambar diatas kita hitung
Hp=(7x1 mm)+ (8 x 0,01)
Hp=7,08 mm
Hp= 0,708 cm
Silahkan unduh file
download
Tidak ada komentar:
Posting Komentar